Pekerja Proyek Lokal Nyaris Tersisihkan, dan Tergulung Banjir Tenaga Kerja Asing

Ketenagakerjaan77 Dilihat

KARAWANG | BERITAINDUSTRI. ONLINE-
Dunia industri adalah sektor ekonomi yang berkaitan dengan produksi, pengolahan, dan distribusi barang dan jasa. Industri berperan penting dalam perekonomian karena dapat menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Sama halnya dengan tumbuh pesatnya pembangunan proyek kontruksi dan gedung industri di beberapa lokasi yang sedang tahap proses pembangunan, yang berlokasi di kawasan Artha Industrial Hills (AIH), Desa Wanajaya, Kecamatan Teluk Jambe Barat, Kabupaten Karawang ,Jawa Barat.

Hasil pantauan awak media beritaindustri yang mendatangi tempat pembangunan proyek gedung industri itu akan didirikan, betapa tercengang dengan pemandangan setengah tak percaya dengan kehadiran ratusan orang orang asing yang bekerja di tempat tersebut, kamis (13/03/2025).

Dikutip dari keterangan pekerja lokal yang enggan di sebutkan namanya, yang bekerja di proyek pembangunan gedung kontruksi menyampaikan, bahwa tenaga kerja asing yang berada di area kerja sekitar ada seratus (100) orang bahkan lebih.

“Kalau untuk tenaga kerja asing yang di dominasi china Tiongkok yang bekerja disini sekitar seratus (100) orang lebih, dan mereka semua adalah tenaga ahli di bidangnya masing-masing, diantaranya ada yang di bagian pembangunan jalan, pengukuran kekuatan beton dan material juga”Ungkapnya

Masih di tempat yang sama, hal senadapun di ungkapkan warga sekitar tentang keberadaan tenaga kerja asing yang bekerja di proyek pembangunan tersebut.

“Kalau gak salah tenaga kerja asingnya itu ada (56) orang, dan untuk tenaga ahli atau bukan, saya tidak tahu dan patut dipertanyakan, yang jelas mereka semuanya bekerja di proyek, ” Ucapnya singkat

Undang-undang (UU) yang mengatur tenaga kerja asing di Indonesia adalah UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Selain itu, ada juga Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) yang mengatur tenaga kerja asing.

 

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *